Minggu, 13 November 2011

THOHARAH : Keluar MANI LAGI saat MANDI

PERTANYAAN

Siti Salby Ciecute

Assalaamu'alaikum?
Mbah ada pertanyaan titipan. Jika suami istri melakukan hubungan tengah mlam terus si istri adus (mandi wajib) udah mandi ada yang keluar dari anunya... Yaitu sperma
Pertanyaannya apa si istri wajib mandi lagi ? Dan itu spermanya siapa? Nuhun

JAWABAN

Wa'alaikumsalam
1. Jawabannya ditafsil :

Bila saat menjalani senggama dia juga mengeluarkan sperma maka wajib baginya mengulangi mandinya namun bila saat senggama dia tidak mengeluarkan sperma maka tidak wajib mengulangi mandinya karena sesungguhnya yang keluar dari kemaluannya adalah mani suaminya.
2. Bisa spermanya sendiri, sperma suaminya atau sperma mereka berdua yang telah bercampur menjadi satu

Referensi :

Didin Banjarmasin

فلو جامع الرجل زوجته ولم تقض وطرها بأن كانت نائمة أو مكرهة ثم اغتسلت فخرج منها مني زوجها فلا يجب عليها الغسل مرة أخرى، ولكن ينتقض وضوؤها، بخلاف ما إذا قضت وطرها فيجب عليها الغسل مرة أخرى
Keterangan dari at-Taqriirat as-sadiidah di bagian ta'liiq h. 115

Ubaid Bin Aziz Hasanan

قوله وخرج بمنيه مني غيره(إلي أن قال أوفي قبلها وخرج منه بعد ماذكر فإن قضت شهوتهاحال الوطء بأن كانت بالغة مختارةمستيقظة وجب عليه إعادة الغسل لأن الظاهر أنه منيهما معا لإختلاطهما وأقيم الظن هنا مقام اليقين
as-Syarqowi juz 1 hal 77

Masaji Antoro

وخرج بمني نفسه مني غيره كأن وطئت المرأة في دبرها فاغتسلت ثم خرج منها مني الرجل فلا يجب عليها إعادة الغسل أو وطئت في قبلها ولم يكن لها شهوة كصغيرة أو كان لها شهوة ولم تقضها كنائمة فكذلك لا إعادة عليها

Dikecualikan dengan maninya sendiri adalah mani orang lain, seperti :
• Wanita yang disenggamai duburnya kemudian ia mandi dan keluar mani suaminya (saat mandi) maka tidak wajib baginya mengulangi mandinya.
• Atau wanita tersebut digauli dikemaluannya hanya saja tidak ada gairah syahwat darinya (hingga memungkinkan baginya keluar sperma saat senggama) seperti wanita yang masih kecil
• Atau dia punya gairah hanya saja dia tidak menuntaskannya (tidak sampai orgasme/keluar mani)
Dalam tiga cgambaran diatas kesemuanya tidak mewajibkan mengulangi mandi
I’aanah I/70

والمراد مني الشخص نفسه ولو مع مني غيره , فلو قضت المرأة شهوتها واغتسلت , ثم خرج منها مني وجب عليها الغسل إقامة للمظنة مقام اليقين , ولو خرج المني في دفعات وجب الغسل بكل مرة وإن قل .

Yang dimaksud dengan sperma adalah spermanya sendiri meskipun bercampur dengan sperma orang lain karenanya bila seorang wanita saat mandi wajib telah mendatangi syahwatnya (orgasme) kemudian keluar darinya sperma (saat mandi) maka wajib baginya mandi sebab dugaan kuat didudukkan dalam hukum yakin (artinya diduga itu juga maninya yang keluar bersama mani suaminya karena dalam persenggamaan dia juga orgasme) dan bila mani tersebut keluar dengan berulang-ulang wajib baginya mandi meskipun keluarnya sedikit.
Hasyiyah Al-Qolyubi I/72
Wallaahu A’lamu Bis showaab

http://www.facebook.com/groups/piss.ktb/doc/290389060983909/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar